Sejarah Web Browser yang Melegenda

Sejarah Web Browser

Karyahusein kali ini kembali dengan judul sejarah web browser yang melegenda. Sebelum itu, para pembaca sudah tahu apa web browser? Wah, kalau belum tahu, harus segera cari tahu.

Web browser adalah perangkat lunak untuk menyajikan, mengambil atau mencari informasi dari World Wide Web atau www. Saat ini, web browser paling mendunia ialah Chrome, Safari, Internet Explorer, Edge dan Firefox.

Untuk lebih lanjut kapan popularitas web meninggi, tengok tahun 1993 pada Bulan September. Pemicunya bernama NCSA Mosaic, sebuah browser grafis yang akhirnya dipakai di berbagai komputer kantor serta rumah.

Cek aja cerita lebih lanjutnya dibawah ini.

Perkembangan Pertama Kali

Mari kita mulai sejarah web browser dari tahun 80an. Di tahun itu, perangkat lunak ini sudah mulai dikembangkan. Cuman saat itu belum terhubung jaringan.

Pada tahun 1991, sebuah tim yang dibuat Berners Lee mengolah browser pertamanya. Tim itu berhasil menjalani percobaannya di CERN. Dan membuat mereka menjadi internet browser pertama. Tim Berners Lee telah menemukan internet yang interaktif. Sasarannya kalangan teknik dan informatika.

Kedatangan web tersebut juga memicu kelemahan lainnya. Terutama untuk para hacker yang memberi ‘kritik’ dalam program. Sehingga membuka pintu-pintu penghancur.

Setahun sebelum itu, Alan Emtage merilis alat pencarian bernama Archie. Dia merupakan mahasiswa Universitas Mcgill.

Nah, tahun 1993 seorang mahasiswa bernama Marc menciptakan web browser berbasis grafik. Namanya Mosaic. Mosaic memakai user interface (tampilan) grafis. Dengan adanya penggunaan itu, penggunaan web browser lebih mudah. Serta mempercepat penampilan file HTML

Selanjutnya Marc mendirikan perusahaan Netscape. Yang menjadi layar belakang browser bernama Netscape Navigator. Barulah bermunculan perusahaan web browser lain seperti Excite, AltaVista, Infosee, dan Northern Light. Dalam beberapa hal, mereka bersaing dengan perusahaan terkenal seperti Yahoo!.

Berbagai Contoh Web Browser

Setelah kita mengetahui sejarah web browser, Karyahusein akan mengenalkan contoh-contoh web browser terkenal. Apa saja? Cek dibawah ini.

  • Google Chrome : Sekitar 60% pengguna jaringan internet memakai browser ini. Dan titik paling banyak ada di Asia, Amerika serta Eropa.
  • Safari : Browser buatan Apple Inc ini dirilis tahun 2003 dan kini digunakan 16% pengguna internet.
  • Opera : Hampir 6% pengguna jaringan internet di seluruh dunia dengan perangkat laptop memakai browser ini. Dan pengguna mobile hampir 11% memakainya.
  • Mozilla Firefox : Browser satu ini juga banyak dipakai. Sekitar 1/6 pengguna internet di dunia serta Indonesia, merupakan pengguna terbanyak.
  • Maxthon Browser : Dengan fitur dasar IE, browser ini memberi kenyamanan untuk penggunanya. Ada juga fitur Magic Fill, yang mempermudah untuk masuk ke situs member.

Manfaat Web Browser

Setelah kita membahas perkembangan web browser, pembaca juga perlu tahu manfaatnya. Biar tahunya bukan yang buruk-buruk aja.

  1. Fungsi pertama untuk memastikan keamanan sebuah website. Bila website tersebut tidak aman, web browser akan memblokirnya.
  2. Yang kedua, memudahkan pengguna membuka halaman website.
  3. Untuk mengumpulkan data. Entah dalam bentuk teks, gambar, audio bahkan video.
  4. Memudahkan untuk mendownload file
  5. Web browser juga berguna untuk mengembara internet. Membuka situs yang aman serta bermanfaat atau malah kebalikannya? Tergantung pengguna itu sendiri.

Cara Kerja

Selanjutnya Karyahusein akan membahas bagaimana cara kerja sebuah browser. Lihat lebih lengkap dibawah ini.

  1. Pengguna akan mengakses website dengan cara mengetik alamat URL pada address bar. Contohnya Karyahusein.com.
  2. Lalu browser menerima request dan mengambil data dari DNS server.
  3. Data yang sudah diambil berbentuk IP dari request yang diketik pengguna. Sehingga browser mendapat IP.
  4. Selanjutnya browser mengakses server dengan IP yang sudah diperoleh.
  5. Server kemudian memberi data konten dari situs. Dengan bentuk HTML, CSS serta PHP.
  6. Barulah browser menampilkan konten sesuai permintaan pengguna.

Demikian artikel ini, semoga bermanfaat dan selamat berkarya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top